Kebakaran Hebat di Greater Los Angeles: Petugas Damkar Terus Berjuang, Pemerintah Siapkan Bantuan Segera

Petugas pemadam kebakaran di wilayah Greater Los Angeles (LA) terus berupaya memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang mengancam wilayah tersebut, meskipun peringatan angin berbahaya masih berlaku hingga Rabu (15/1). Cuaca ekstrem yang mendukung kebakaran terus terjadi di pesisir California Selatan, termasuk wilayah Los Angeles County yang dilanda karhutla, menurut Layanan Cuaca Nasional (NWS) AS pada Selasa (14/1).

Peringatan situasi sangat berbahaya diberlakukan mulai Selasa hingga Rabu tengah hari di sebagian besar Los Angeles County dan Ventura County karena embusan angin Santa Ana yang kuat. NWS menjelaskan bahwa kondisi vegetasi yang sangat kering, perilaku api yang semakin ganas, dan kekuatan angin yang kencang menciptakan situasi yang sangat berisiko tinggi. Risiko kebakaran besar dan penyebaran api sangat cepat semakin meningkat.

Kebakaran besar yang melanda Los Angeles telah menyebabkan sedikitnya 25 korban jiwa, menghancurkan lebih dari 12.300 bangunan, dan menghanguskan lebih dari 16.430 hektare lahan. Meski begitu, dua kebakaran terbesar di wilayah tersebut, yaitu Kebakaran Palisades dan Kebakaran Eaton, telah berhasil dikendalikan sekitar 17% dan 34%, meskipun ancaman kebakaran baru tetap tinggi karena angin dan vegetasi yang sangat kering.

Hingga Selasa pagi waktu setempat, sekitar 88.000 warga Los Angeles County masih berada di bawah perintah evakuasi. Jam malam diterapkan di zona karhutla Palisades dan Eaton mulai pukul 18.00 hingga pukul 06.00. Wali Kota Los Angeles, Karen Bass, mengumumkan telah menandatangani perintah eksekutif yang mempercepat proses pemulihan dan pembangunan kembali pascakarhutla, termasuk pembersihan puing-puing dan perizinan yang dipercepat.

Gubernur California, Gavin Newsom, juga mengeluarkan perintah eksekutif untuk memberikan bantuan kepada pelajar dan sekolah yang terdampak kebakaran. Selain itu, dana bantuan bencana senilai lebih dari 8,4 juta dolar AS telah disetujui untuk individu dan rumah tangga yang terdampak kebakaran di California, sesuai pernyataan Badan Manajemen Kedaruratan Federal AS.

Pentagon Kerahkan Ribuan Personel untuk Dukung Pemadaman Kebakaran di California

Pentagon telah mengirimkan 500 personel aktif untuk mendukung operasi pemadaman kebakaran dan penyelamatan di California, seiring kebakaran hutan yang semakin parah di negara bagian tersebut. Juru bicara Pentagon, Sabrina Singh, mengungkapkan bahwa lebih dari 600 anggota Garda Nasional California juga telah diaktifkan untuk membantu operasi ini, dengan lebih banyak personel dijadwalkan untuk dikerahkan dalam beberapa hari ke depan.

Tim yang terlibat dalam upaya ini mencakup 14 tim lapangan untuk mengurangi risiko bahan bakar, 200 polisi militer yang bertugas untuk menjaga keamanan, dan 10 helikopter yang digunakan untuk pemadaman kebakaran serta misi pencarian dan penyelamatan. Singh juga menyatakan bahwa jumlah personel militer yang terlibat diperkirakan akan meningkat dalam waktu dekat.

Selain itu, delapan sistem pemadam kebakaran udara modular dan pesawat C-130 sedang diaktifkan oleh otoritas negara bagian untuk memperkuat upaya pemadaman kebakaran. Dua unit pertama diperkirakan akan beroperasi segera, sementara enam unit lainnya dijadwalkan akan bergabung pada hari Minggu.

Pangkalan Cadangan Udara March di California telah menjadi titik persiapan untuk Badan Manajemen Darurat Federal (FEMA), sementara petugas koordinasi pertahanan juga telah dikerahkan untuk mendukung respons keseluruhan. Presiden AS, Joe Biden, telah mengumumkan hal ini sebagai bagian dari tanggapan federal terhadap kebakaran yang terus berkembang.

Sebagai tambahan, 10 helikopter Angkatan Laut yang dilengkapi dengan ember air juga disiagakan untuk membantu pemadaman kebakaran sesuai dengan perjanjian jangka panjang antara Angkatan Laut dan Cal Fire. Unit-unit ini siap dikerahkan untuk memberikan dukungan tambahan bila diperlukan oleh pemerintah California dan disetujui oleh Menteri Pertahanan.