Israel Kepung Rumah Sakit Indonesia, Relawan MER-C Telah Pindah ke Gaza Tengah

https://fitysubway.com

Seluruh relawan dari Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) Indonesia dilaporkan telah lama meninggalkan Rumah Sakit Indonesia (RSI) di Gaza. Hal ini disampaikan oleh Ketua Dewan Pembina MER-C Indonesia, Sarbini Abdul Murad, yang mengonfirmasi situasi tersebut di tengah pengepungan yang dilakukan oleh pasukan militer Israel (IDF) pada Selasa (24/12/2024).

Menurut Sarbini, relawan MER-C Indonesia kini telah berpindah ke kawasan Deir Al Balah, Gaza Tengah, untuk terus memberikan layanan medis di wilayah tersebut. “Saat ini, ada tujuh relawan yang masih melaksanakan tugas kemanusiaan di Deir Al Balah,” tambahnya.

Sarbini sebelumnya juga mengungkapkan bahwa tujuh relawan yang dimaksud dipaksa meninggalkan RS Indonesia di Gaza Utara pada Jumat (6/12/2024) dan kemudian dipindahkan untuk bertugas di rumah sakit umum di Deir Al Balah. Ketujuh relawan tersebut terdiri dari dokter spesialis, perawat, dan tenaga non-medis, antara lain dr. Faradina Sulistyani Sp.B, dr. Taufiq Nugroho Sp.OT, dr. Regintha Yasmeen Sp.OG, perawat Kamal Putra Pratama dan Nadia Rosi, serta dua tenaga non-medis, Marissa Noriti dan Edy Wahyudi.

Sarbini menambahkan bahwa saat ini MER-C tidak lagi berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Indonesia, melainkan langsung dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Sebelumnya, IDF mengepung RS Indonesia sambil melancarkan serangan ke Gaza Utara, memaksa seluruh pasien, staf medis, dan warga sipil yang mengungsi di rumah sakit untuk meninggalkan tempat tersebut dan pindah ke Kota Gaza. Untuk alasan keselamatan, pihak rumah sakit akhirnya memutuskan untuk memindahkan para dokter asing dari zona berbahaya tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *